PANDUAN PRAKTIK LABORATORIUM
KELAS
KEPERAWATAN KELUARGA MAHASISWA
SEMESTER VII SEKOLAH TINGG KESEHATAN (STIKES) MATARAM
A.
Latar belakang
Pengalaman
belajar praktik laboratorium kelas keperawatan keluarga dilaksanakan guna
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memberikan pelayanan kepada
individu dan keluarga yang mempunyai masalah kesehatan. Penekanan kegiatan
pengalaman belajar ini pada upaya peningkatan kesehatan atau promotif dan preventif serta pendidikan
kesehatan. Dengan adanya pengalaman belajar praktik laboratorium keperawatan
keluarga ini diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengaplikasikan konsep dan ilmu yang telah diperoleh pada tatanan nyata dalam
memberikan asuhan keperawatan keluarga pada keluarga yang mengalami masalah
kesehatan, dengan penerapan berbagai konsep dan teori keperawatan keluarga
serta proses keperawatan keluarga.
B. Deskripsi Mata Ajar
Pencapaian kompetensi yang diharapkan pada pelaksanaan
praktik laboratorium kelas keperawatan keluarga oleh mahasiswa Stikes Mataram
dengan cara praktik keperawatan secara langsung di masyarakat (keluarga) dan di
kelas dengan melaksanakan asuhan keperawatan pada klien sebagai individu dan keluarga
pada rentang sehat dan sakit dengan penekanan pada upaya promotif, preventif
dengan tetap memperhatikan aspek kuratif dan rehabilitatif. Evaluasi dilakukan
dengan cara melihat kemampuan mahasiswa dalam mendemonstrasikan ketrampilan asuhan keperawatan pada keluarga.
C. Tujuan
1. Tujuan
Instruksional Umum
Setelah menyelesaikan praktik laboratorium kelas Keperawatan
Keluarga diharapkan peserta didik mampu menerapkan asuhan keperawatan pada
keluarga yang mempunyai masalah kesehatan sesuai tugas dan perkembangan
keluarga.
2. Tujuan
Instruksional Khusus
Setelah menyelesaikan program pembelajaran mahasiswa dapat
:
a. Melakukan pengkajian dengan benar
pada keluarga risiko tinggi.
b. Melakukan analisa dan scoring masalah
keperawatan keluarga dengan benar sesuai
dengan hasil pengkajian.
c.
Menentukan prioritas masalah keperawatan keluarga yang
berisiko tinggi dengan benar
sesuai dengan hasil analisa dan scoring
dari masalah keperawatan yang muncul.
d. Merumuskan diagnosa keperawatan
keluarga dengan benar sesuai dengan
prioritas masalah berdasarkan analisa dan skoring masalah yang ditemukan.
e. Merencanakan tindakan dengan benar
sesuai rumusan diagnosa yang telah ditentukan.
f.
Melakukan tindakan dengan benar berdasarkan rencana yang
telah ditentukan.
g. Melakukan evaluasi pelaksanaan
tindakan keperawatan.
h.
Mendokumentasikan asuhan
keperawatan
i.
Mendemonstrasikan ketrampilan komunikasi yang efektif dalam berinteraksi dengan keluarga dengan tujuan
memecahkan masalah kesehatan yang ada pada keluarga tersebut.
j.
Memanfaatkan fasilitas kesehatan yang terdekat dalam hal rujukan terhadap masalah kesehatan keluarga.
k.
Menerapkan Pendidikan
Kesehatan yang spesifik pada keluarga
tersebut.
D. Kompetensi yang
harus dicapai
Kemampuan peserta didik dalam menerapkan proses keperawatan pada
keluarga khususnya
pada keluarga rawan/ resiko tinggi.
E. Strategi Pencapaian Kompetensi
1. Pengkajian Data dasar
a. Mahasiswa dibagi menjadi kelompok
kecil sesuai dengan kebutuhan
b. Setiap mahasiswa wajib melaksanakan penerapan asuhan keperawatan
keluarga dengan menetapkan salah satu keluarga untuk dijadikan keluarga binaan
di lingkungan tempat tingggalnya, dengan merujuk pada format pengkajian
keluarga dan pedoman pengumpulan data dasar status kesehatan keluarga
c. Pengumpulan data dasar status kesehatan keluarga diawali dengan
pembuatan rancangan pra planning kegiatan
d. Data dasar yang telah terkumpul, oleh mahasiswa dikelompokkan dan
dianalisa menurut data subyektif dan data obyektif, untuk selanjutnya kelompok
menetapkan salah satu keluarga binaan guna diseminarkan oleh perwakilan dari
kelompok masing-masing.
e. Setiap mahasiswa bertanggung jawab terhadap hasil seminar kelompoknya
f. Hasil perbaikan seminar pengkajian data dasar yang dilakukan oleh
perwakilan kelompok akan dijadikan acuan oleh anggota kelompok lainnya dalam merepisi perbaikan pengakajian data dasar
anggota kelompok lainnya.
2. Penentuan diagnose dan perumusan prioritas
masalah keperawatan keluarga
a. Data dasar yang telah direvisi
untuk selanjutnya digunakan sebagai acuan oleh masing-masing mahasiswa untuk
merumuskan diagnose keperawatan keluarga
b. Perumusan diagnose keperawatan keluarga merujuk pada tipologi diagnosis keperawatan keluarga
yang meliputi ; diagnosis aktual (terjadi defisit atau gangguan kesehatan),
diagnosis resiko tinggi (ancaman kesehatan), diagnosis potensial (keadaan
sejahtera atau “wellness”)
c. Setelah diagnosis keperawatan keluarga ditetapkan, langkah
selanjutnya adalah melakukan kegiatan
skoring untuk menetapkan prioritas masalah keperawatan dengan menggunakan skala
yang telah dirumuskan oleh Bailon dan Maglaya, 1978.
d. Setelah langkah skoring dan perumusan prioritas masalah keperawatan
telah ditetapkan, untuk selanjutnya diseminarkan oleh perwakilan dari kelompok
masing-masing
3.
Perumusan rencana tindakan keperawatan
Mahasiswa dengan didampingi
pembimbing merumuskan rencana keperawatan dengan menekankan pada upaya peningkatan
kesehatan atau promotif dan preventif serta pendidikan kesehatan.
4. Pelaksanan Tindakan keperawatan
a.
Setiap mahasiswa sebelum melaksanakan implementasi
terlebih dahulu membuat pra planning dengan merujuk pada rencana intervensi
yang telah dirumuskan
b.
Melaksanakan kegiatan implementasi asuhan keperawatan
keluarga
c.
Melaksanakan pendidikan kesehatan dengan dilengkapi SAP
5.
Evaluasi
a.
Setiap mahasiswa diharuskan melakukan terminasi dengan
keluarga
b.
Setiap mahasiswa mengevaluasi asuhan keperawatan keluarga
yang telah dilakukan
F. Peserta
Mahasiswa semester VII, dengan
persyaratan telah lulus mengikuti evaluasi pembelajaran teori dengan nilai
minimal C.
G. Beban SKS
Beban SKS dari pelaksanaan praktik laboratorium kelas keperawatan
Keluarga adalah 1 SKS dengan perhitungan waktu pembelajaran sebagai beriut :
1 SKS x 2 jam PBP x 16 minggu efektif PBM = 32 jam
H. Tempat dan Waktu
Praktik Laboratorium kelas keperawatan keluarga dilaksanakan di ruang
laboratorium keperawatan komunitas Sekolah Tinggi Kesehatan Mataram.
Pelaksanaan praktik laboratorium kelas keperawatan keluarga dilaksanakan
setelah UTS (Ujian Tengah Semester)
I. Pembimbing
1. Ns. R. Buyung Wijaya, S.Pd, M.Kes
2. Ns. Nurul Ilmi
3. Ns. Nurhayati Darwan
4. Ns. Masnihadi
J.
TUGAS PEMBIMBING
1.
Mendampingi mahasiswa melakukan pengkajian khusus, untuk selanjutnya
dilakukan penilaian
2.
Membantu mahasiswa apabila dalam melakukan pengkajian
khusus ada hambatan berupa hambatan pada pengetahuan, komunikasi ataupun
keterampilan
3.
Membantu mahasiswa dalam menyusun rencana tindakan
keperawatan
4.
Mendampingi dan membimbing mahasiswa dalam melakukan
implementasi
5.
Mendampingi dan membimbing mahasiswa dalam melakukan
evaluasi
6.
Membimbing mahasiswa dalam melakukan pendokumentasian
asuhan keperawatan
7.
Membimbing mahasiswa dalam melakukan terminasi dengan
keluarga
8.
Melaksanakan bimbingan & menilai atau mengevaluasi
asuhan keperawatan keluarga yang telah dilakukan oleh mahasiswa secara langsung
pada keluarga
9.
Melakukan evaluasi pada mahasiswa terhadap asuhan
keperawatan yang telah didokumentasikan
K. BENTUK EVALUASI
Untuk dapat mengevaluasi
mahasiswa secara komprehensif maka diperlukan evaluasi yang menyeluruh
meliputi: input, proses dan output. Input: kesiapan mahasiswa, situasi dan
kondisi fasilitas, sarana dan prasarana yang digunakan. Proses: bagaimana
kualitas dan kuantitas bimbingan, situasi dan kondisi laboratorium, efektifitas
penggunaan fasilitas, sarana dan prasarana dan evaluasi. Output: pengetahuan
mahasiswa, sikap dan psikomotor atau skill.
L. TATA TERTIB BAGI PESERTA DIDIK
- Kehadiran
a.
Setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti seluruh rangkaian
proses pengalaman belajar praktek laboratorium, mulai dari tahap: pengkajian,
penentuan diagnosa keperawatan, menyususn rencana keperawatan, melaksanakan
implementasi dan evaluasi keperawatan
b.
Jumlah kehadiran harus 100%, apabila tidak hadir karena
suatu hal :
1.
Sakit: dilampiri surat keterangan dokter
2.
Ijin: harus menyampaikan surat pemberitahuan secara
tertulis
3.
Mahasiswa dinyatakan absen apabila meninggalkan lokasi
praktek tanpa seijin pembimbing
4.
Pengisian daftar hadir dilakukan setiap kali pelaksanaan
kegiatan praktek laboratorium
- Pakaian
a.
Memakai seragam putih
b.
Memakai sepatu warna hitam sesuai dengan ketentuan dari
institusi
M. METODE PEMBELAJARAN
1.
Role play
2.
Demonstrasi
3.
Re demonstrasi
4.
Seminar
N. SISTEM EVALUASI
- Aspek penilaian meliputi :
a.
Keterampilan (kompetensi) :
40%
b.
Sikap :
30%
c.
Laporan kegiatan :
20%
d.
Kehadiran :
10%
- Kelulusan ditentukan oleh kelengkapan seluruh aspek penilaian yang telah ditetapkan
Mataram, ..............................
Pengalaman Belajar Praktik LaboratoriumKelas Keperawatan Keluarga
PJMK,
Ns. R. Buyung Wijaya, S.Pd.,M.Kes, MM
Lampiran. 1
KOMPETENSI PRAKTIK
LABORATORIUM KELAS KEPERAWATAN KELUARGA
Format
Evaluasi (Chek list) Dalam Asuhan Keperawatan Keluarga
Petunjuk
:
Beri tanda cek (√) pada kolom ya, jika
tingkah laku atau ketrampilan di demonstrasikan dan beri tanda cek (√) pada
kolom tidak, jika tingkah laku atau ketrampilan tidak didemonstrasikan serta
beri penjelasan pada kolom keterangan jika penampilan ragu-ragu atau tidak
jelas. Jumlahkan nilai akhir.
No
|
Jenis
Ketrampilan
|
Bobot
|
Kemampuan
|
Paraf
Pembimbing
|
||
Ya
|
Tdk
|
|||||
I.
|
Pengkajian
(10)
|
|||||
|
A.
Menetapkan data dasar yang lengkap
1. Menggunakan
sumber data yang sesuai
2. Menggunakan
metode pengumpulan data yang sesuai
3. Mengumpulkan
data dasar dan data yang berorientasi pada masalah dengan menggunakan data
indikator penentu
4. Menggali
persepsi keluarga tentang masalah kesehatan (status kesehatan anggota
keluarga dan resiko kesehatan yang terkait dengan komuniti dan lingkungan)
5. Mengkaji
kemampuan keluarga tentang kesehatan dan pelayanan pelayanan kesehatan yang
sesuai dengan dasar teori
6. Mencatat
data dasar secara :
§ Sistematis
§ ringkas
&
§ akurat
|
1
1
2
1
2
1
1
1
|
|
|
|
|
|
B. Analisa Data (5)
1. Mengartikan hubungan antar faktor
yang terkait dengan kemampuan keluarga tentang kesehatan dan pelayanan
kesehatan
2. Mengidentifikasi pola data dan kesenjangan
hasil pengkajian dengan kemampuan yang dimiliki keluarga tentang kesehatan
dan pelayanan kesehatan
|
3
2
|
|
|
|
|
|
C. Menetapkan diagnose
Keperawatan Keluarga (15)
1.
Menetapkan
diagnose atau masalah keperawatan kesehatan keluarga berdasarkan :
a. Data pengkajian yang akurat
b.
Organisasi
data yang mendukung dengan tepat
2.
Penapisan
masalah kesehatan atau diagnose berdasarkan kriteria
3.
Merubah
atau memperbaiki diagnosis sesuai data yang didapat
4. Mencatat masalah atau diagnosis keperawatan
keluarga secara :
a.
sistematis
|
4
4
2
2
1
1
1
|
|
|
|
|
II.
|
Perencanaan (20)
|
|
|
|
|
|
|
A. Menyertakan keluarga dalam membuat rencana
keperawatan
B. Merumuskan tujuan yang :
1. spesifik
2. dapat diukur
3. dapat dicapai
4. relevan
5. batas waktu
C. Sasaran dan tujuan diarahkan pada pencapaian
kemandirian keluarga dalam kesehatan dan pelayanan kesehatan
D. Mengidentifikasi intervensi keperawatan yang sesuai
E. Menetapkan kriteria dan estándar evaluasi
|
4
1
1
1
1
1
4
5
2
|
|
|
|
|
III.
|
Implementasi Rencana Intervensi (20)
|
|
|
|
|
|
|
A. Menyertakan keluarga dalam melaksanakan intervensi
B. Menggunakan tehnik yang tepat dalam melaksanakan
intervensi keperawatan
C. Menggunakan strategi pendidikan kesehatan
D. Mendemonstrasikan ketrampilan komunikasi yang
efektif
E. Mendiskusikan konsep kesehatan dan pelayanan
kesehatan yang akurat
F. Berfungsi sebagai koordinator dengan
mengidentifikasi, mengartikan, memulai dan memelihara hubungan antara
pelayanan yang ada dan sesuai dengan keluarga
G. Mencatat intervensi keperawatan dan respon
keluarga;
1. sistematis
2. Ringkas
3. dan akurat
|
4
3
3
2
2
3
1
1
1
|
|
|
|
|
IV.
|
Evaluasi (10)
|
|
|
|
|
|
|
A. Menyertakan keluarga dalam mengevaluasi asuhan
keperawatan
B.
Mengevaluasi
askep dengan menggunakan kriteria dan standar evaluasi
C. Memodifikasi prioritas, sasaran, tujuan dan
intervensi keperawatan sesuai dengan hasil evaluasi
D. Mendokumentasikan hasil evaluasi dan perbaikan
rencana :
1. sistematis
2. Ringkas
3. dan akurat
|
3
2
2
1
1
1
|
|
|
|
|
V.
|
Ketrampilan Profesional (12)
|
|
|
|
|
|
|
A. Mengevaluasi dampak perasaan, nilai, siap dan
tingkah laku sendiri terhadap askep dan hubungan profesional
B. Menggunakan konsultasi intra profesional dalam
mengambil keputusan
C. Menerima accountability (tanggung gugat) terhadap praktek
profesional diri sendiri :
1. Mencari dan menerima suverpisi yang sesuai
2. Teliti dan tepat dalam melaporkan tugas
3. Segera melaporkan jika ada kesalahan
|
2
2
2
2
2
2
|
|
|
|
|
VI.
|
Ketrampilan Akademik (8)
|
|
|
|
|
|
|
A. Mendemonstrasikan cara berfikir yang kritis dalam
menganalisa issue atau masalah
B. Menyajikan data verbal dan tertulis dengan
formulasi yang baik
C. Berkontribusi dalam mendiskusikan issue atau
bacaan pada konferensi atau seminar
|
3
2
3
|
|
|
|
|
|
Jumlah : Jumlah nilai
100
|
|
|
|
|
( Nama & tanda tangan mahasiswa)
|
Mataram,
...................................................
( Nama & tanda tangan pembimbing )
|
Lampiran. 2
CHEK
LIST PENILAIAN PENYULUHAN KESEHATAN
Nama
Mahasiswa
|
: …………………………………………………………..
|
NPM
|
: …………………………………………………………..
|
Tempat
Penyuluhan
|
: …………………………………………………………..
|
No
|
Indikator
|
Nilai
|
Keterangan
|
||||
0
|
1
|
2
|
3
|
4
|
|
||
|
Satuan
Acara Penyuluhan
|
|
|
|
|
|
|
1.
|
Kesesuaian
materi dengan sasaran
|
|
|
|
|
|
|
2.
|
Ketepatan
pengaturan waktu
|
|
|
|
|
|
|
3.
|
Kesesuaian
materi yang digunakan
|
|
|
|
|
|
|
4.
|
Kesesuaian
metode yang digunakan
|
|
|
|
|
|
|
5.
|
Kesesuaian
tehnik evaluasi yang digunakan
|
|
|
|
|
|
|
|
Tehnik
Penyuluhan
|
|
|
|
|
|
|
6.
|
Megucapkan
salam & memperhatikan diri
|
|
|
|
|
|
|
7.
|
Melakukan
apersepsi/ menggambarkan latar belakang penyuluhan
|
|
|
|
|
|
|
8.
|
Menjelaskan
tujuan penyuluhan
|
|
|
|
|
|
|
9.
|
Menggunakan nada suara yang sesuai
|
|
|
|
|
|
|
10.
|
Gerak dan sikap yang menunjang penjelasan yang
diberikan
|
|
|
|
|
|
|
11.
|
Menggunakan tehnik bertanya dan menjawab secara tepat
dan sesuai
|
|
|
|
|
|
|
12.
|
Menggunakan tehnik reinforcement positif secara tepat
dan sesuai
|
|
|
|
|
|
|
13.
|
Melakukan tehnik penguasaan sasaran
|
|
|
|
|
|
|
14.
|
Penggunaan selingan humor secara tepat dan sesuai
|
|
|
|
|
|
|
15.
|
Melaksanakan tehnik pengucapan kata-kata dengan ucapan
yang jelas
|
|
|
|
|
|
|
16.
|
Menggunakan pilihan kata yang jelas dan sederhana,
mudah dipahami sasaran
|
|
|
|
|
|
|
17.
|
Penggunaan alat bantu/ media
secara benar
|
|
|
|
|
|
|
18.
|
Melakukan evaluasi
|
|
|
|
|
|
|
19.
|
Melakukan penyimpulan terhadap materi
|
|
|
|
|
|
|
20.
|
Mengucapan salam penutup
|
|
|
|
|
|
|
|
JUMLAH NILAI
|
|
|
|
|
|
|
|
Rata-rata (Jumlah nilai : 20)
|
|
|
|
|
|
|
Keterangan :
0 : tidak ada/ tidak dilakukan
1 : ada/ dilakukan, nilai kurang
2 : ada/ dilakukan, nilai cukup
3 : ada/ dilakukan, nilai baik
4 : ada/ dilakukan, nilai baik sekali
|
Mataram,
...............................
Pembimbing
(
........................................... )
|
Nilai minimal kelulusan : 2.75
Lampiran. 3
Evaluasi
Penampilan (Chek List) Penyajian Kasus Keluarga
No
|
Tingkah Laku
|
Bobot
|
ya
|
tidak
|
ket
|
1.
|
Penyaji mempersiapkan diri dengan baik
|
10
|
|
|
|
2.
|
Tujuan presentasi dikemukakan (didefinisikan secara
jelas)
|
10
|
|
|
|
3.
|
Penyaji menerangkan konsep atau informasi yang telah
diterapkan sebelum penyajian konsep baru
|
10
|
|
|
|
4.
|
Penyaji menhyimpulkan konsep atau informasi yang telah
diterapkan sebelum penyajian konsep baru
|
10
|
|
|
|
5.
|
Lingkungan sangat mendukung diskusi
|
10
|
|
|
|
6.
|
Penyaji mendorong peserta untuk diskusi dengan baik
|
10
|
|
|
|
7.
|
Pembagian waktu diatur dengan tepat
|
10
|
|
|
|
8.
|
Pemakaian audiovisual dan
materi presentasi digunakan dengan tepat
|
10
|
|
|
|
9.
|
Isi masalah selama presentasi didiskusikan atau
dianalisa dengan tepat
|
10
|
|
|
|
10.
|
Secara umum presentasi memuaskan
|
10
|
|
|
|
|
Jumlah = Jumlah
Nilai
10
|
|
|
|
|
.
Mengetahui
( Nama & tanda tangan pembimbing)
|
Mataram,
...................................................
( Nama & tanda tangan mahasiswa)
|
Lampiran. 4
FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASKEP
NO |
ASPEK YANG DINILAI
|
NILAI |
Indikator Penilaian
|
1
|
Kerangka laporan
|
|
4 = Kerangka sesuai
kaidah
3 = Sesuai kaidah,
tidak lengkap
2 = Tidak sesuai kaidah
1 = Kerangka tidak beraturan
|
2
|
Isi laporan
|
|
Sesuai/masuk akal, jelas, dapat
dipertanggungjawabkan, mudah dipahami.
4 = jika 4 kriteria terpenuhi
3 = jika 3 kriteria terpenuhi
2 = jika 2 kriteria terpenuhi
1 = jika 1 kriteria terpenuhi
|
3
|
Penulisan/ pengetikan
|
|
4 = rapi, sesuai kaidah
3 = tidak rapi, sesuai kaidah
2 = rapi, tidak sesuia kaidah
1 = tidak rapi, tidak sesuai kaidah
|
4
|
Penampilan laporan
|
|
4 = rapi, sesuai kaidah
3 = tidak rapi, sesuai kaidah
2 = rapi, tidak sesuia kaidah
1 = tidak rapi, tidak sesuai kaidah
|
5
|
Referensi
|
|
4 = Jika lebih 6 buku
3 = Jika lebih 5 - 6
buku
2 = Jika lebih 3 - 4
buku
1 = Jika lebih £
2 buku
|
|
Jumlah Nilai |
|
|
RATA-RATA = Jumlah
Nilai
5 Mataram,........
Pembimbing
(....................)
Lampiran.
5
FORMAT
PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA
I. IDENTITAS UMUM KELUARGA
a. Identitas Kepala Keluarga:
Nama
|
: ………………..
|
Pendidikan
|
:
………………
|
Umur
|
:
………………..
|
Pekerjaan
|
:
………………
|
Agama
|
:
………………..
|
Alamat
|
:
………………
|
Suku
|
:
………………..
|
Nomor
Telpon
|
:
………………
|
b.
Komposisi Keluarga:
No
|
Nama
|
L/P
|
Umur
|
Hub. Klg
|
Pekerjaan
|
Pendidikan
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
|
|
|
|
|
|
|
c.
Genogram:
d.
Type
Keluarga:
a)
Jenis
type keluarga: ……………………………………
b)
Masalah
yang terjadi dg type tersebut: ..………………
……………………………………………………….…………………………………………………………….
e.
Suku
Bangsa:
a)
Asal
suku bangsa: ...……………………………………
b) Budaya yang berhubungan dg kesehatan: ……………..
………………………………………………………….………………………………………………………….
f.
Agama
dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan:
…………………………………………………………………………………………………………………………
g.
Status
Sosial Ekonomi Keluarga:
a)
Anggota
keluarga yang mencari nafkah:………………
b)
Penghasilan:
………………………………………………………….
c)
Upaya
lain: …………………………………………..…
d)
Harta
benda yang dimiliki (perabot, transportasi, dll)
………………………………………………………… …………………………………………………………
e) Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan: …………………………………………………………
………………………………………………………….
…………………………………………………………..
h.
Aktivitas
Rekreasi Keluarga: ……………………………
……………………………………………………………
II. RIWAYAT
DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
a.
Tahap
perkembangan keluarga saat ini (ditentukan dengan anak tertua):
..................…………………………………
b.
Tahap
perkembangan keluarga yang belum terpenuhi dan kendalnya:
…………………………………………………………………………………………………………………………
c.
Riwayat
kesehatan keluarga inti:
a) Riwayat kesehatan keluarga saat ini:
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
b)
Riwayat
penyakit keturunan:
………………………………………………………………………….…………………………………………………………………………………….………………
c) Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga
No
|
Nama
|
Umur
|
BB
|
Keadaan Kesehatan
|
Imunisasi
(BCG/Polio/ DPT/HB/ Campak
|
Masalah kesehatan
|
Tindakan
Yang telah dilakukan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
d)
Sumber
pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan
……………………………………………………………………………………………………………………
d.
Riwayat
kesehatan keluarga sebelumnya:
………………………………………………………………………………………………………………………
III.
PENGKAJIAN
LINGKUNGAN
a.
Karakteristik
Rumah
1)
Luas
rumah: …………………………………………
2)
Type
rumah: …………………………………………
3)
Kepemilikan:……………………………………………………………
4) Jumlah dan ratio kamar/ruangan: ……………………
5)
Ventilasi/cendela:……………………………………
6)
Pemanfaatan
ruangan: ………………………………
7) Septic tank: ada/tidak ……………letak ……...………
8)
Sumber
air minum: ……………………………………
9)
Kamar
mandi/WC: ……………………………………
10)
Sampah:…………………………………limbah
RT …
11)
Kebersihan
lingkungan: ………………………………
12)
Denah
rumah …………………………………………
………………………………………………………..
…………………………………………………………
…………………………………………………………
…………………………………………………………
b.
Karakteristik
Tetangga dan Komunitas RW
1)
Kebiasaan:……………………………………………
2)
Aturan/kesepakatan:…………………………………
……………………………………………………
3)
Budaya:
………………………………………………
c.
Mobilitas
Geografis Keluarga: ……………………………
d. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
…………………………………………………………
e.
System
Pendudukung Keluarga
…………………………………………………………………………………………………………………………
IV.
STRUKTUR
KELUARGA
a.
Pola/cara
Komunikasi Keluarga: …………………………
…………………………………………………………….
b.
Struktur
Kekuatan Keluarga: …………………………….
……………………………………………………………………………
c. Struktur Peran (peran masing/masing anggota keluarga)
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
d.
Nilai
dan Norma Keluarga
…………………………………………………………………………………………………………………………
V.
FUNGSI
KELUARGA
a.
Fungsi afektif
…………………………………………………………………………………………………………………………
b.
Fungsi sosialisasi
a)
Kerukunan
hidup dalam keluarga: …………………….
…………………………………………………………
b)
Interaksi
dan hubungan dalam keluarga: ……………..
…………………………………………………………
c)
Anggota
keluarga yang dominan dalam pengambilan keputusan: ……………………………………………..
…………………………………………………………
d)
Kegiatan
keluarga waktu senggang: ………………….
…………………………………………………………
e)
Partisipasi
dalam kegiatan social: ……………………..
………………………………………………………….
c.
Fungsi perawatan kesehatan
a)
Pengetahuan
dan persesi keluarga tentang penyakit/masalah kesehatan keluarganya:…………......
………………………………………………………….
………………………………………………………….
b)
Kemampuan
keluarga mengambil keputusan tindakan kesehatan yang tepat:…………………………………
………………………………………………………....
…………………………………………………………
c)
Kemampuan
keluarga merawat anggota keluarga yang sakit:
…………………………….…………………………………………………………………................................................................................
d) Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat:
………………….........................................
.......................................................................................
.......................................................................................
e) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di masyarakat :…………………………………………
..........................................................................................
...........................................................................................
d.
Fungsi reproduksi
a)
Perencanaan
jumlah anak: ………………………………….
b) Akseptor: Ya ………..yang digunakan……………..lamanya ……....................................................................................
c)
Akseptor:
Belum ……..., alasannya: ……………………….
d)
Keterangan
lain: ………………………………………………
…………………………………………………………………..
e.
Fungsi ekonomi
a)
Upaya
pemenuhan sandang pangan: …………………..
………………………………………………………….
b)
Pemanfaatan
sumber di msyarakat: ……………………
…………………………………………………………
VI.
STRES
DAN KOPING KELUARGA
a.
Stressor
jangka pendek: ………………………………….
…………………………………………………………….
b.
Stressor
jangka panjang: …………………………………
……………………………………………………………
c.
Respon
keluarga terhada stressor: ……………………….
……………………………………………………………
d.
Strategi
koping: ………………………………………….
……………………………………………………………
e.
Strategi
adaptasi disfungsional: ………………………..
……………………………………………………………
……………………………………………………………
VII.
KEADAAN
GIZI KELUARGA
Pemenuhan gizi:….…………………………………………
……………………………………………………………………………………
Upaya lain: ………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………….
VIII.
HARAPAN
KELUARGA
a. Terhadap masalah kesehatannya : ......................................
.............................................................................................
b. Terhadap petugas kesehatan yang ada
..............................
............................................................................................
IX. PEMERIKSAAN FISIK
No
|
Variabel
|
Nama anggota keluarga
|
|||||
TN.
|
NY.
|
An.
|
An.
|
An.
|
An.
|
||
1.
|
Riwayat penyakit saat ini
|
|
|
|
|
|
|
2.
|
Keluhan yang dirasakan
|
|
|
|
|
|
|
3.
|
Tanda & gejala
|
|
|
|
|
|
|
4.
|
Riwayat penyakit sebelumnya
|
|
|
|
|
|
|
5.
|
Tanda-tanda vital
|
|
|
|
|
|
|
6.
|
Sistem cardiovaskuler
|
|
|
|
|
|
|
7.
|
Sistem respirasi
|
|
|
|
|
|
|
8.
|
Sistem GI. Trac
|
|
|
|
|
|
|
9.
|
Sistem persyarafan
|
|
|
|
|
|
|
10
|
Sistem muskuloskeletal
|
|
|
|
|
|
|
11
|
Sistem genetalia
|
|
|
|
|
|
|
Lampiran. 6
PENGKAJIAN DATA FOKUS
Lampiran. 7
PENGELOMPOKAN DATA SUBYEKTIF DAN OBYEKTIF
Lampiran. 8
TIPOLOGI MASALAH KESEHATAN
No
|
Daftar Masalah Kesehatan
|
|
1
|
Ancaman
|
..........................................................................
..........................................................................
..........................................................................
..........................................................................
|
2
|
Kurang/ Tidak sehat
|
...........................................................................
...........................................................................
...........................................................................
...........................................................................
|
3
|
Defisit
|
...........................................................................
...........................................................................
............................................................................
............................................................................
|
Lampiran. 9
ANALISA DATA :
No
|
Data
|
Problem
|
Etiologi
|
1.
Dst.
|
S :
O :
|
|
|
|
|
|
|
Lampiran. 10
RUMUSAN DIAGNOSE KEPERAWATAN
1.
2.
Dst
Lampiran. 11
SKORING DIAGNOSE KEPERAWATAN
Skoring diagnosis keperawatan menurut bailon dan
magiaya (1978)
|
|||
No
|
Kriteria
|
Skor
|
Bobot
|
1
|
Sifat masalah
Skala : Tidak/kurangsehat
Ancaman kesehatan
Keadaan sejahtera
|
3
2
1
|
1
|
2
|
Kemungkinan masalah dapat diubah
Skala: mudah
Sebagian
Tidak dapat
|
2
1
0
|
2
|
3
|
Potensial
masalah untuk dicegah
Skala : Tinggi
Sebagian
Rendah
|
3
2
1
|
1
|
4
|
Menonjolnya masalah
Skala: Masalah berat, harus segera
ditangani
Ada masalah,
tetapi tidak perlu ditangani
Masalah tidak
dirasakan
|
2
1
0
|
|
Lampiran.
12
PRORITAS DIAGNOSE KEPERAWATAN KELUARGA
No
|
Kriteria
|
skor
|
pembenaran
|
1
|
Sifat
masalah
Skala
: Ancaman kesehatan
|
2 x1=2
3 3
|
Bila
keadaan tersedia tidak segera diatasi akan akan membahayakan lansia yang
tinggal bersama keluarga, karena lansia setiap hari dirumah tanpa pengawasan
|
2
|
Kemungkinan
masalah dapat diubah
Skala:
cukup
|
2 x 2 =2
2
|
Penyediaan
sarana yang murah dan mudah dan dapat oleh keluarga (misal,sandal karet)
|
3
|
Potensial masalah untuk dicegah
Skala : Cukup
|
2x1=2
3 3
|
Keluarga
mempunyai kesibukan yang cukup tinggi, tetapi merawat orang tua yang telah
lansia merupakan penghormatan dan pengabdian anak yang perlu dilakukan
|
4
|
Menonjolnya
masalah
Skala
: Masalah tidak dirasakan
|
0x1= 0
2
|
Keluarga
merasa keadaan tersebut telah berlangsung lama dan tidak pernah ada kejadian
yang mengakibatkan lansia mengalami suatu cidera (terjatuh)dirumah akibat
lantai yang licin
|
|
Total
skor
|
3 1
3
|
|
Lampiran. 13
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
No. Dx
|
Hari/ Tgl
|
Tujuan
|
Kriteria
|
Standar
|
Inervensi
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Lampiran. 14
MENYUSUN PRA PLANNING SESUAI DENGAN RENCANA TINDAKAN
Contoh
:
RANCANGAN
RENCANA KEGIATAN (PRA PLANNING)
ASUHAN
KEPERAWATAN KELUARGA TN. ….. / NY. ..........
DENGAN
SALAH SATU ANGGOTA KELUARGA MENDERITA...........................
Nama Mahasiswa
NIM
Sasaran
Hari, tanggal
Waktu
Diagnose Keperawatan
Intervensi
Kunjungan ke
Alamat
|
:
R. Buyung Wijaya
:
0101130348-B
:
Keluarga Bapak S
: 26 Januari 2004, pukul 13.00 WIB
: 60 Waktu
: -
: -
: 1 (satu)
: RT. 02 no. 29 RW III Dukuh
Gempol Kel. Balas Klumprik, Kec. Wiyung Kotamadya Surabaya
|
A. Fase Persiapan
1.
Latar Belakang Kegiatan
Salah satu aspek yang penting dalam keperawatan
adalah keluarga karena keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat yang
merupakan klien keperawatan atau si penerima asuhan keperawatan. Keluarga
memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan cara asuhan yang diperlukan
anggota keluarga yang sakit.
Keluarga juga menempati posisi diantara individu dan
masyarakat, sehingga dengan memberikan pelayanan kesehatan pada keluarga,
perawat mendapat keuntungan dua sekaligus yaitu memenuhi kebutuhan individu dan
memenuhi kebutuhan masyarakat dimana keluarga itu berada.
2. Analisa Situasi
a. Klien dan keluarga
Klien adalah
seorang kepala rumah tangga, pekerjaan tidak tetap (wiraswasta) dengan latar
belakang pendidikan SD, klien berusia 64 tahun dan memiliki riwayat penyakit
asma sejak tahun 1996. Pernah berobat ke puskesmas tetapi
tidak teratur berobat apabila datang serangan saja.
b. Lingkugan tempat tinggal
Klien tinggal di
rumah sendiri, dengan kondisi bangunan rumah yang cukup memnuhi syarat
kesehatan. Belum terbentuknya kelompok lansia dan rata-rata penghuni di rumah
tersebut dengan latar belakang pendidikan SD dan kurang pemahaman tentang
perawatan lansia.
3. Tujuan
a.
Tujuan Umum
Mengadakan kontrak belajar dengan klien
b. Tujuan Khusus
1) Membina
hubungan baik antara perawat/ petugas dengan keluarga
2) Melakukan
pengkajian data dasar status kesehatan keluarga
B. Fase Pendahuluan
1.
Perkenalan
a. Diawali dengan memperkenalkan diri dengan sopan dan ramah
b. Menjelaskan tujuan kunjungan
c. Meyakinkan keluarga bahwa kehadiran perawat adalah untuk membantu
keluarga menyelesaikan masalah kesehatan yang ada di keluarga
d. Menjelaskan kepada keluarga luas kesanggupan bantuan perawat yang dapat
dilakukan
e. Menjelaskan pada keluara siapa tim kesehatan lain yang menjadi jaringan
perawat
2. Kontrak Belajar Asuha
Menetapkan kontrak
waktu pertemuan dengan keluarga dalam rangka :
No
|
Uraian Kegiatan
|
Waktu
|
1.
|
Pendahuluan meliputi :
-
Mengadakan pertemuan
dengan keluarga
-
Memperkenalkan
identitas diri, maksud dan tujuan
-
Menjalin hubungan
saling percaya
-
Kontrak pertemuan
berikutnya
|
|
2.
|
Pengkajian meliputi :
-
Anamnese
-
Observasi
-
Pemeriksaan fisik
|
|
3.
|
Perencanaan meliputi :
-
Penentuan masalah
keperawatan
-
Penentuan prioritas
masalah
|
|
4.
|
Implementasi meliputi : Penyuluhan kesehatan
|
|
5.
|
Lanjutan implementasi : Penyuluhan kesehatan
|
|
6.
|
Evaluasi/ terminasi, meliputi :
Evaluasi masalah
|
|
C. Fase Kerja
1. Pertanyaan inti
meliputi :
a. Data umum
keluarga
b. Riwayat dan
tahap perkembangan keluarga
c. Pengkajian
tempat tinggal keluarga
d. Struktur
keluarga
e. Fungsi keluarga
f. Stress dan
koping keluarga
g. Pemeriksaan
fisik
h. Harapan
keluarga
2. Kegiatan yang
dilakukan
a. Anamnese untuk
mengumpulkan data keluarga
b. Observasi
terhadap keadaan lingkungan fisik tempat tinggal
c. Pemeriksaan
fisik terhadap seluruh anggota keluarga
D. Fase Teerminasi
1. Resume kegiatan
2. Kontrak waktu kegiatan :
disesuaikan dengan kesepakatan antara mahasiswa dengan keluaga
Mengetahui
( Nama & tand tangan pembimbing)
|
Mataram,
...................................................
( Nama & tand tangan mahasiswa)
|
Lampiran. 15
CATATAN IMPLEMENTASI
No. Dx
|
Hari/ Tgl
|
Pukul
|
Tindakan keperawatan
|
Paraf
|
|
|
|
|
|
Lampiran. 16
EVALUASI
No. Dx
|
Hari/ Tgl
|
Pukul
|
Evaluasi
|
Paraf
|
|
|
|
S :
O :
A :
P :
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar